Friday, January 20, 2012

NASEHAT KEEMPAT BELAS

NASEHAT KEEMPAT BELAS

Wahai Anakku, Harus bagimu, menjadikan ucapanmu dan perbuatanmu sesuai dengan syariat. Karena ilmu dan amal yang tanpa mengikuti syari’at adalah sesat. Dan jangan sekali-kali terpedaya oleh ucapan-ucapan 'eskatik' kaum sufi ketika tidak sadarkan diri dan 'cerita-cerita bencana' sufi. Sebab jalan menuju thariqah adalah dengan bersungguh-sungguh, memutus keinginan (syahwat) dan membunuh hawa nafsunya dengan pedang latihan (riyadhah). Tidak dengan cerita-cerita bencana sufi dan hal-hal yang tidak berguna (lainnya).

Ketahuilah, bahwa banyak bicara dan hati yang terkunci yang dipenuhi dengan kealpaan dan syahwat adalah tanda-tanda kesengsaraan. Maka ketika nafsu tidak di bunuh dengan kebenaran dan besungguh-sungguh maka hatimu tidak akan pernah hidup dengan cahaya-cahaya ma’rifat.

Ketahuilah bahwa sebagian masalahmu yang engkau pertanyakan kepadaku jawabanya tidak cukup dengan tulisan dan ucapan, kalau hal itu sampai kepadamu kamu akan mengetahuinya, dan kalau tidak, maka untuk mengetahuinya adalah sesuatu yang tidak mungkin karena ia adalah sesuatu yang hanya bisa dirasakan (dzauqiyah). Dan setiap sesuatu yang bersifat dzauqiyah (rasa) tidak bisa disebutkan dengan ucapan seperti manisnya gula dan pahitnya obat tidak akan diketahui kecuali dengan merasainya.

Seperti di ceritakan bahwa seorang impotent menulis surat kepada temannya (bertanya) meminta di beritahu tentang enaknya berjima’, maka di jawab kepadanya, wahai fulan aku kira kamu hanya impotent saja, ternyata kamu selain impotent juga bodoh. Karena kelezatan ini dzauqiyah maka kamu akan mengetahuinya kalau kamu masuk kedalamnya. Kalau tidak bisa maka tidak dapat di terangkan dengan ucapan dan tulisan.



.
-----
AYYUHAL WALAD
Oleh : Syaikh Muhammad bin Muhammad Al Ghazali
Diterjemahkan Oleh: Ahmad Wasim

Artikel Terkait

No comments:

 
;